Sambutan Kepala Sekolah :


Assalamua'alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat rahmatNYA semata kita bisa membuka/ menampilkan blog sederhana ini, agar masyarakat luas dapat mengetahui perkembangan kemajuan SMP Negeri 6 Jombang yang kita cintai.

Tidak bisa kita pungkiri bahwa kehadiran teknologi informasi dan komunikasi sangat banyak manfaatnya, baik bagi peserta didik maupun bagi pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 6 Jombang.

Akhirnya tak lupa kami sampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah menerbitkan adanya Web Blog SMP Negeri 6 Jombang, teriring doa semoga amal perbuatannya dicatat sebagai amal kebaikan oleh Allah SWT dan kami mengharapkan saran dan kritik demi kemajuan tampilan Web Blog dan peningkatan mutu SMP Negeri 6 Jombang dimasa-masa mendatang.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Selasa, 24 Desember 2013

AIR TERJUN COBAN RONDO



Libur sekolah mau kemana? Salah satu tempat yang mungkin bisa dikunjungi adalah Air Terjun Coban Rondo.
Lokasi air terjun Coban Rondo terletak di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur.

Coban Rondo  memiliki ketinggian sekitar 84 m dan berada di ketinggian 1.135 meter dari permukaan laut.  Airnya berasal dari sumber di Cemoro Dudo, lereng Gunung Kawi dengan debit 150 liter per detik pada musim hujan dan 90 liter per detik di musim kemarau.  Curah hujan rata-rata 1.721 mm/th, dengan bulan basah pada bulan Nopember sampai bulan Maret dan bulan kering pada bulan April sampai dengan Oktober dengan suhu rata-rata +/- 22°C.

Air terjun ini berada dalam wilayah KPH Perum Perhutani Malang Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan Pujon dan Resort Polisi Hutan Pujon Selatan Petak 89G.

Sebelum menjadi Coban Rondo, sebetulnya di atasnya ada air terjun kembar yang disebut Coban Manten. Mengalir ke bawah, air terjun itu menyatu menjadi Coban Dudo. Uniknya, Coban Dudo tersebut mengalir ke bawah menjadi Coban Rondo.

Sumber air dari tiga air terjun tersebut berada di Kepundan, satu dataran yang tanpa pohon satu pun berada di atas Coban Manten. Mereka yang ingin melihatnya, selain harus berhati-hati juga perlu ekstra tenaga. Sebab, selain jalan licin, juga cukup jauh antara 3-4 km.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar